My Music

Thursday, May 21, 2015

beibie --

Dia.
Kembali merindukan sesuatu hal yang tak mungkin bisa diraih.
Merindukan sosok yang tidak bisa dimiliki.
Merindukan takdir yang banyak sekatan di setiap jalannya.
Seakan menyengat.
Menyakitkan.

Apa yang Dia fikirkan?
Saat berusaha jujur dengan perasaan.
Saat menentang yang tak harusnya ditentang.
Saat ingin melampaui batas yang ditetapi.
Jiwa?
Raga?
Namun sementara.

Kita.
Ya kita!
Sama-sama mengetahui apa yang sudah diketahui.
Sama-sama mengerti apa yang sudah dipahami.
Mengapa?
Mengapa bisa?
Apa rasa itu masih mendalam?
Apa sulit dilupakan?
Bukan.
Bukan dilupakan.
Hanya saja harus dihilangkan.

Aku mengerti.
Aku merasakan.
Aku bisa bayangkan.
Mengerti Kamu.
Merasakan yang Kamu rasakan.
Bayangkan yang Kamu bayangkan.
Namun apa daya?
Apa bisa?
Mengelabui takdir?
Merangkak melewati batas?
Menelusuri jalan yang disembunyikan?

Hey Kamu.
Mari lupakan.
Lupakan yang membuat dirimu tersiksa.
Lupakan yang membuat semangat itu tak lagi berkobar.
Lupakan semua dengan dewasa.

Bukan.
Bukan maksud Aku ingin.
Ingin membuat luka.
Malah hasrat pun ingin.
Ingin selalu ada dan bersama.
Namun, Allah punya takdir lain.
Buat Kamu.
Buat Aku.
Buat Kita.
Apapun yang terjadi setelah ini.
Apapun alasannya nanti.
Yakinlah Kamu tetap yang terindah.
Kamu masih tertinggal.
Bahkan teringat di hati ini.
Karna bagaimanapun.
Kamu.
Pernah mengajari Aku banyak hal.
Hal yang membuat semuanya indah.
Hal yang membuat semuanya mudah.
Hal yang membuat semuanya sejalan.
Seperti yang dibayangkan.

Jika memang Kamu tak bisa menerimanya.
Aku siap.
Siap akan keputusan Kamu.
Entah itu enyah.
Entah itu hilang.
Atau semacamnya.

Terima kasih.
Terima kasih atas pelajarannya selama ini.
Atas waktunya sejauh ini.
Dan atas cinta dan kasihnya sampai saat ini.
Allah punya rencana lain dibalik ini semua.
Karna Allah memberikan yang kita butuhkan.
Bukan yang kita inginkan.
Dan mungkin kamu menginginkanku.
Namun mungkin aku bukan kebutuhanmu.

No comments:

Post a Comment

Message mustbe Posted!

Senakal-nakalnya lelaki pasti menginginkan istri yang baik dan ibu yang baik untuk anak-anaknya kelak. Begitupun sebaliknya, Senakal-nakal...